Logo Pusat Berita ID
PUSAT BERITA ID
PBID
Cari
PUSAT BERITA ID

Menyajikan berita terkini dan terpercaya dari sumber akurat untuk Indonesia yang lebih cerdas. Update setiap saat, di mana saja.

Kategori

  • Hot News
  • Game
  • Anime
  • Film
  • Kpop
  • Lifestyle

Tentang Kami

  • Redaksi
  • Kontak
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

Hubungi Redaksi

Email

[email protected]

Kantor

Jakarta Selatan, Indonesia

© 2025 Pusat Berita ID. All rights reserved.

TermsPrivacyCookies
  1. blog
  2. kajeng kliwon hari keramat yang penuh misteri benarkah ini waktu berkumpulnya para leak
Keramat
Lifestyle
Mistis

Kajeng Kliwon: Hari Keramat yang Penuh Misteri, Benarkah Ini Waktu Berkumpulnya Para Leak?

PBTim Redaksi
|
24 Agustus 2024
|
4 Menit Baca
Share
Kajeng Kliwon: Hari Keramat yang Penuh Misteri, Benarkah Ini Waktu Berkumpulnya Para Leak?
Sponsored
Ad

Bagi masyarakat Hindu di Bali, Kajeng Kliwon bukanlah sekadar hari biasa. Hari ini dikenal angker, dipercaya sebagai waktu di mana para Leak berkumpul untuk mengasah kekuatan mistis mereka. Tapi, benarkah demikian?

Kajeng Kliwon adalah pertemuan antara dua energi alam semesta yang diyakini penuh dualitas: Kajeng dari Tri Wara dan Kliwon dari Panca Wara.

"Energi dari Bhuwana Agung atau alam semesta semuanya terealisasi dalam Bhuwana Alit atau tubuh manusia itu sendiri," ungkap Jro Mangku I Wayan Satra.

Kajeng Kliwon diperingati setiap 15 hari sekali, dan terbagi dalam tiga jenis: Kajeng Kliwon Uwudan, Enyitan, dan Pamelastali.

Setiap jenis memiliki momen spiritual tersendiri yang dipercaya memiliki kekuatan mistis yang berbeda.

Pada hari ini, umat Hindu di Bali menggelar upakara di rumah atau di tempat-tempat khusus, sesuai adat.

Ritual ini berdasarkan Lontar Cundarigama, yang menyebutkan pentingnya menghaturkan wangi-wangian di berbagai lokasi seperti sanggah, tempat tidur, dan halaman rumah.

Semua ini ditujukan untuk mendapatkan perlindungan dari Bhuta Bhucari, Kala Bhucari, dan Durga Bhucari.

Namun, misteri Kajeng Kliwon tidak berhenti di situ. Malam Kajeng Kliwon sering dianggap sebagai waktu sangkep atau rapat para Leak.

Para penganut ajaran Pangliyakan dikatakan berkumpul untuk melakukan ritual pemujaan kepada Shiva, Durga, dan Bhairawi.

Ritual ini sering dilakukan di tempat-tempat yang dianggap sakral, seperti Pura Dalem, Pura Prajapati, atau bahkan kuburan.

Kajeng Kliwon memang dipenuhi nuansa keramat. Ini adalah hari ketika kekuatan negatif dari dalam dan luar manusia sangat mudah muncul dan mengganggu kehidupan.

Oleh karena itu, upacara yadnya pada hari ini menjadi sangat penting, dengan harapan menjaga keseimbangan antara dunia sekala dan niskala, atau dunia nyata dan dunia spiritual.

Jadi, apakah benar bahwa Kajeng Kliwon adalah waktu berkumpulnya para Leak?

Bagi yang mempercayai, ritual dan kepercayaan ini bukan sekadar cerita, tetapi bagian dari keseimbangan hidup yang harus dijaga.

Semoga keseimbangan alam dan kehidupan manusia tetap terjaga, baik di dunia nyata maupun dunia tak kasat mata

Bagikan Berita:
PB

Tim Redaksi PUSAT BERITA ID

Kami berkomitmen menyajikan informasi yang akurat, berimbang, dan mencerdaskan.

Baca Juga

Pertamina Percepat Pemulihan Distribusi LPG di Wilayah Terdampak Bencana Aceh, Sumut, dan Sumbar
Hot News
trending topic
World News
1 Des 2025
1 Min Baca

Pertamina Percepat Pemulihan Distribusi LPG di Wilayah Terdampak Bencana Aceh, Sumut, dan Sumbar

Penyaluran LPG di Nias Tetap Berjalan

Baca Selengkapnya
Kerangka Manusia Ditemukan di Hutan Saguling Bandung Barat, Polisi Selidiki Penyebab Kematian
viral
Keramat
Mistis
1 Des 2025
1 Min Baca

Kerangka Manusia Ditemukan di Hutan Saguling Bandung Barat, Polisi Selidiki Penyebab Kematian

kerangka manusia di kawasan hutan Perhutani Saguling

Baca Selengkapnya

Info Menarik

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Sponsored
Ad

Berita Terkini

Pertamina Percepat Pemulihan Distribusi LPG di Wilayah Terdampak Bencana Aceh, Sumut, dan Sumbar

Pertamina Percepat Pemulihan Distribusi LPG di Wilayah Terdampak Bencana Aceh, Sumut, dan Sumbar

1 Des
Kerangka Manusia Ditemukan di Hutan Saguling Bandung Barat, Polisi Selidiki Penyebab Kematian

Kerangka Manusia Ditemukan di Hutan Saguling Bandung Barat, Polisi Selidiki Penyebab Kematian

1 Des
707 BTS Berhasil Dipulihkan, Jaringan di Aceh, Sumut, dan Sumbar Mulai Hidup Kembali

707 BTS Berhasil Dipulihkan, Jaringan di Aceh, Sumut, dan Sumbar Mulai Hidup Kembali

30 Nov
Putin Ucapkan Belasungkawa Bencana Banjir Sumatra ke Prabowo

Putin Ucapkan Belasungkawa Bencana Banjir Sumatra ke Prabowo

30 Nov