Polisi tengah menyelidiki temuan kerangka manusia di kawasan hutan Perhutani Saguling, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat. Pemeriksaan forensik menjadi fokus utama untuk memastikan identitas korban dan apa penyebab kematian kerangka yang diduga pria J (41), warga Desa Cibitung, Kecamatan Rongga, Bandung Barat. "Hari ini tim Inafis akan melaksanakan identifikasi di Rumah Sakit Sartika Asih, Kota Bandung,” ujar Humas Polres Cimahi, Iptu Gofur Supangkat, saat dihubungi, Senin (1/12/2025). Menurut Gofur, penyelidikan dilakukan secara paralel, termasuk menggali kemungkinan penyebab kematian dari kerangka manusia itu.
Penemuan kerangka pertama kali dilihat oleh Bolang alias Wawan, pencari rumput yang sedang melintas di area Peta 7E lahan Perhutani pada Jumat (28/11/2025) siang. Setelah memastikan bahwa temuan itu benar kerangka manusia, laporan berlanjut kepada Dusun Saguling lalu diteruskan kepada Bhabinkamtibmas. Petugas yang tiba di lokasi segera memasang garis polisi dan mengamankan barang bukti. Unit Identifikasi ikut dilibatkan, sementara permohonan visum et repertum dikirimkan ke RS Sartika Asih untuk pemeriksaan lanjutan. "Barang bukti yang ditemukan antara lain pakaian hijau toska, celana jeans hitam yang rusak, dompet, ponsel merah, hingga e-KTP, pria kelahiran Bandung tahun 1984 yang beralamat di Desa Cibitung, Kecamatan Rongga," tuturnya. Meski demikian, polisi belum dapat memastikan bahwa identitas pada e-KTP sesuai dengan korban sebelum hasil forensik keluar
Polisi sudah meminta keterangan terhadap tiga orang saksi terkait penemuan kerangka manusia tersebut. "Penyelidikan masih berlangsung dan kami menunggu hasil identifikasi medis untuk menentukan langkah lanjutan dalam mengungkap penyebab kematian," tuturnya. Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme










